ANALISIS HIDROLOGI SUNGAI CIMANUK DI BENDUNG PARAKANKONDANG KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG

Main Article Content

jurnal teknik sipil
Siti Ayu Mariyam
Nono Carsono
Lia Amaliah

Abstract

Luas daerah pengaliran sungai Cimanuk di Parakankondang adalah 1459 km2, panjang sungai dari hulu sungai Parakankondang adalah 116 km. Ada beberapa lokasi hujan yang mempengaruhinya, yaitu stasion hujan Cikajang, Bayongbong, Leuwengtiis, Cipasang, Jatigede, dan Darmaraja. Terjadi permasalahan terjadi permasalahan yang serius terutama didaerah hilir Parakankondang yaitu jika musim hujan sering terjadi banjir yang sangat merugikan masyarakat antara lain ancaman terhadap pemukiman penduduk genangan air terhadap sawah-sawah, kerusakan tebing sungai yang lama-kelamaan terjadi longsoran. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk memudahkan perencana dalam penanggulangan banjir tersebut dengan memperhitungkan debit banjir periode ulang baik dengan menggunakan data hujan maupun data banjir sendiri yang dicatat di Bendung Parakankondang. Metode yang digunakan untuk perhitungan banjir tersebut digunakan dua cara, yang pertama adalah cara Melchior-Haspers dengan menggunakan data hujan menjadi debit banjir. Kedua menggunakan cara Gumbel untuk menghitung banjir periode ulang dengan menggunakan data debit banjir Sungai Cimanuk di bendung Parakankondang. Hasil analisis menunjukkan hasil perhitungan debit banjir sungai Cimanuk di Bendung Parakankondang menurut cara Melchior Haspers yaitu debit banjir periode ulang 25 tahun (Q25)=779,32 m³/dt, debit banjir periode ulang 50 tahun (Q50)=849,15 m³/dt, debit banjir periode ulang 100 tahun (Q100)=959,50 m³/dt. Sedangkan hasil perhitungan debit banjir sungai Cimanuk di Bendung Parakankondang menurut cara Gumbel yaitu debit banjir periode ulang 25 tahun (Q25)=800,93 m³/dt, debit banjir periode ulang 50 tahun (Q50)=831,57 m³/dt, debit banjir periode ulang 100 tahun (Q100)=872,30 m³/dt.

Article Details

Section
Articles